Marning merupakan produk camilan dari jagung
yang bertekstur renyah serta menjadi salah satu produk oleh-oleh disukai
para konsumen.
Tak hanya dijadikan sebagai tanaman pangan pengganti nasi, jagung
ternyata juga bisa diolah menjadi beragam jenis makanan ringan.
Potensinya yang cukup melimpah di berbagai pelosok daerah, turut
mendorong para pelaku bisnis camilan
untuk mulai memanfaatkan biji jagung sebagai bahan baku produksinya.
Contohnya saja seperti para produsen camilan marning jagung di Kabupaten
Bulukumba, Sulawesi Selatan, yang sejak tahun 2009 berhasil mencetak
lembaran-lembaran rupiah dengan menekuni peluang bisnis camilan jagung.Digawangi oleh enam orang ibu rumah tangga, KSM Sehati yang didirikan di Kelurahan Caile, Kemacamatan Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, mencoba memproduksi marning jagung untuk mendatangkan untung besar setiap bulannya. Meskipun marning jagung atau yang sering dikenal orang Jawa dengan sebutan warning tersebut merupakan salah satu produk camilan tradisional, namun tekstur jagungnya yang sangat renyah serta cita rasanya yang semakin beragam menjadikan camilan marning jagung sebagai salah satu produk oleh-oleh khas yang harus dibawa pulang para wisatawan bila berkunjung ke Daerah Bulukumba. Di kabupaten tersebut, pusat penjualan marning jagung sendiri bisa kita temui di Jalan Melati, Bulukumba, Sulawesi Selatan.
Bahkan untuk menjawab kebutuhan para konsumen, sekarang ini marning jagung mulai dikreasikan para pelaku usaha camilan dalam berbagai varian rasa. Sebut saja seperti marning jagung rasa pedas, rasa manis, serta marning jagung asin (original) yang setiap harinya diburu konsumen sebagai camilan asyik untuk menikmati waktu santai ataupun dijadikan sebagai alternatif buah tangan bagi sanak keluarga tercinta.
Biasanya camilan marning Jagung di Kabupaten Bulukumba dibandrol dengan kisaran harga yang sangat terjangkau. Yaitu mulai dari Rp 1.000,00 sampai Rp 10.000,00 tergantung besar kecilnya kemasan camilan jagung. Dari bisnis camilan jagung ini, para pelaku usaha mengaku bisa mengantongi omzet jutaan rupiah setiap bulannya. Bisa Anda bayangkan bukan seberapa besar keuntungan yang mereka dapatkan?
Nah, bagi Anda para pemula yang ingin mencicipi gurihnya untung dari bisnis camilan marning jagung, berikut ini kami informasikan salah satu resep membuat marning jagung yang bisa Anda praktekan langsung dari dapur rumah Anda.
Bahan :
- Jagung 1 kg
- Garam 2 sdm
- Kapur sirih 45 gram
- Bumbu (campuran bawang merah 15 gram, bawang putih 15 gram, jahe 5 gram, merica 5 gram, ebi 15 gram, dan garam 15 gram)
- Minyak goreng secukupnya
- Pemilihan Jagung berkualitas
- Tahapan berikutnya adalah proses perebusan. Setiap kg jagung direbus di dalam 3 liter air. Setiap liter air diberi 15 gram kapur sirih. Perebusan berlangsung selama 4 jam sampai jagung menjadi lunak, mekar dan kulit arinya terlepas. Untuk menghemat bahan bakar, api dikecilkan setelah larutan mendidih, dan besar api diatur sekedar untuk mempertahankan larutan tetap mendidih.
- Tahapan Pengeringan. Jagung ditiriskan, kemudian dijemur sampai kering atau dikeringkan dengan alat pengering sampai kadar air dibawah 17%.
- Tahapan Pemberian bumbu. Bumbu diberikan setelah bahan cukup kering. Bumbu yang diberikan adalah campuran bawang merah (15 gram), bawang putih (15 gram), jahe (5 gram), merica (5 gram), ebi 15 gram dan garam (15 gram) yang telah dihaluskan. Setelah itu, bahan dijemur atau dikeringkan lagi sampai kering seperti sebelum diberi bumbu.
- Proses Penggorengan. Jagung digoreng di dalam minyak panas (170 °C) selama 8~10 detik sampai mekar dan berwarna kuning, kemudian diangkat, ditiriskan dan didinginkan.
- Pengemasan. Jagung goreng atau marning jagung dikemas di dalam kantong plastik polislen tebal, kemudian direkatkan menggunakan mesin sealer.
- Pasang label produk camilan pada bagian atas kemasan, dan marning jagung siap untuk dipasarkan.
Credit: BisnisUKM.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar